Tulisan ini akan memberikan beberapa informasi berdasarkan pengalaman beberapa mahasiswa disini mengenai persiapan-persiapan sebelum berangkat ke Taiwan.

​

VISA

​

Setelah mendapatkan Letter of Admission, rekan-rekan perlu menyiapkan passport yang masih berlaku dan visa. Dokumen-dokumen yang diperlukan untuk mengurus visa adalah:

1. Mengisi aplikasi permohonan visa melalui website ini kemudian aplikasi permohonan tersebut diprint dengan laser jet dan ditandatangani langsung oleh yang bersangkutan.

2. Melampirkan 2 lembar pasfoto 3 bulan terakhir, ukuran 4cm x 6cm (berwarna dengan latar belakang putih).

3. Passport (asli+fotokopi)

4. KK Indonesia atau KITAS/KITAP

5. Kualifikasi pemohon harus sesuai dengan peraturan Kepala Departemen Pendidikan "Cara Pelajar Luar Negeri untuk Bersekolah di Taiwan"

6. Surat pemerimaan dari sekolah di Taiwan / Admission Letter (asli+fotokopi).

7. Ijasah dan Transkrip Nilai terakhir (asli+fotokopi, tidak perlu legalisir).

8. Medical Check Up (tidak perlu legalisir). [Jika mengajukan visa residen, harus dilampirkan : ~Masa berlaku medical 3 bulan, ~Medical boleh dilakukan di klinik yang ditunjuk atau rumah sakit besar, ~Jika hasil vaksin MMR negatif maka diharuskan melampirkan bukti vaksin.]

9. Bukti keuangan. (~Rekening disarankan harus lebih dari 6 bulan terakhir dengan saldo rata-rata USD 5000 atau lebih, ~Murid yang mendapatkan beasiswa dapat melampirkan bukti penerimaan beasiswa).

10. Dokumen pelengkap lainnya (misalnya TOCFL, TOEFL, IELTS, dll).

 

 

 

NB:

- Formulir pemeriksaan kesehatan diunduh dari: klik disini.

- Daftar klinik/laboratorium yang ditunjuk oleh TETO: klik disini.

(sumber: website TETO Indonesia)

​

PERSIAPAN UNTUK BERANGKAT

​

Yang harus dipersiapkan

Untuk informasi lengkap mengenai apa saja yg harus kalian bawa dari kebutuhan pribadi hingga kelengkapan registrasi ulang di NTOU silahkan mengklik link ini : klik disini.

​

Kedatangan di bandara internasional Taoyuan (rute dan biaya bandara-NTOU)

Untuk informasi lengkap silahkan mengklik link ini : klik disini.

Atau klik dokumen pdf ini:

​

​

​

​Jika membutuhkan bantuan penjemputan, dimohon untuk menghubungi President of International Students Association (Facebook : Nodali Ndraha) dan Ketua PPI NTOU aktif (Facebook : Nanda Khoirunisa) untuk mengkonfirmasi kembali.

​

​

PROSEDUR REGISTRASI NTOU

​

Untuk informasi lengkap silahkan mengklik link ini : klik disini.

Bagian ini juga nanti dibantu dari pihak Office of International Affairs (OIA) dan dibimbing oleh sesama teman mahasiswa.

​

​

KEHIDUPAN DI KEELUNG

​

Segala yang berhubungan dengan kehidupan dalam kampus bisa diklik disini.

​

Dikarenakan beasiswa baru keluar dibulan kedua saat tiba di NTOU maka rekan-rekan sebaiknya menyiapkan lebih keuangan untuk bulan pertama. Berikut ini merupakan kisaran rincian biaya awal berdasarkan pengalaman beberapa mahasiswa disini.

​

1. NT$  1000 Biaya ARC di kantor imigrasi Keelung (per tahun).

2. NT$    800 Biaya pemeriksaan kesehatan di NTOU (hanya sekali di bulan pertama kedatangan kalian).

3. NT$ 11000 Biaya asrama (per semester; sudah termasuk NT$ 1000 untuk deposit, internet, listrik dan air).

4. NT$  3000 Biaya asuransi/NHI (per semester).

5. NT$    200 Biaya asuransi saat NHI belum keluar (hanya semester 1, kemungkinan semester 2 NHI sudah keluar).

6. NT$  4000 Biaya keperluan sehari-hari.

7. NT$  6000 Biaya konsumsi selama sebulan

Total NT$ 26000 x Rp 445 = Rp 11,570,000,-

​

Catatan: 1 NTD = Rp 455,- (kurs terakhir bulan Februari 2019, NOTE!!! : kurs selalu berubah) dan total pengeluaran tergantung individu masing-masing.

​

Untuk makanan, dalam kampus menyediakan beberapa kantin dan cafetaria. Biayanya tergantung dari seberapa berat makanan yang kamu ambil. Jangan khawatir, biayanya cukup bersahabat dengan dompet mahasiswa. Kalau bosan di kantin, bisa memilih tempat makan di sekitaran kampus, biayanya kurang lebih NT$ 50-150. Di Kota Keelung sendiri terdapat beberapa warung Indonesia juga. Bagi teman-teman muslim, bisa memilih menu vegetarian atau mungkin masak sendiri.

 

Biaya bus di dalam Kota Keelung sebesar NT$ 9 untuk pelajar. Untuk tempat ibadah, bagi teman-teman muslim disediakan ruang berdoa di lingkungan kampus (basement gedung Aquaculture) dan juga sebuah mushola di Badouzi (5 menit dari kampus). Terdapat beberapa gereja di Kota Keelung untuk teman-teman Kristen Katolik dan Kristen Protestan yang berbahasa Inggris namun pada umumnya berbahasa Mandarin. Akses ke Taipei sekitar 45 menit dengan bus.

​

Kenapa harus melanjutkan studi ke Taiwan? Pertama, sistem pendidikan yang sudah tidak diragukan lagi dan Taiwan menjadi salah satu negara dengan pelajar Indonesia terbanyak. Kedua, kamu bisa belajar Bahasa Mandarin yang menjadi salah satu bahasa international, tentunya Mandarin Traditional. Ketiga, kondisi geografis yang tidak begitu jauh dengan Indonesia sehingga liburan panjang bisa dimanfaatkan untuk pulang bertemu keluarga. Keempat, kamu bisa melamar untuk part time job. Tapi INGAT!!! jangan sampai mengganggu kuliah kalian karena tujuan kita ke sini adalah belajar. Kelima, biaya hidup yang hampir sama dengan di Indonesia (yang jelas biaya hidup di Keelung lebih murah dari pada di Taipei). Keenam, fasilitas yang memadai.

​

Yang mau saya sampaikan juga kalau belajar di luar negeri entah di mana itu pasti ada suka dan dukanya. Tantangan selalu ada baik dari dalam diri sendiri maupun dari luar dan pastinya kita diharapkan untuk bijak mengatasi itu semua.

​

There will be obstacles. There will be doubters. There will be mistakes. But with hard work, there are no limits.

​

PERINGATAN KERAS!!!!!!

Dilarang membawa makan dalam bentuk daging atau daging mentah ke Taiwan. Jika ketahuan membawa akan mendapat denda dari pemerintah Taiwan.

​